Postingan

The Islamic State and al-Qaeda

Gambar
      ISIS (Islamic State Iral and Syam)/ IS (Islamic State) dan Al-Qaida (AQ) merupakan kelompok yang terkenal dengan aksi-aksi yang diluardugaan orang-orang pada umumnya. Perkembangan maupun perekrutan dapat kita simak dari sumber-sumber terbuk. Mary Habeck mantan Penasihat Khusus untuk Perencanaan Strategis pada staf Dewan Keamanan Nasional Presiden Amerika, Bush, memprediksi kemungkinan perjalanan ISIS dan Al-Qaida (AQ) pada tahun 2015 , sebagai berikut:

Pembubaran Hizbut Tahrir Indonesia (HTI)

Pembubaran Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) May 11, 2017, 11:05 AM copy paste from: http://intelindonesia.blogspot.com/feeds/posts/default?alt=rss Sebuah kebijakan anti-demokrasi yakni memberangus kebebasan berkumpul, berorganisasi, dan bependapat akhirnya ditempuh Pemerintahan Jokowi. Korban pertama adalah Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) sebuah ormas Islam yang masuk ke Indonesia pada tahun 1980-an dengan merintis dakwah di kampus-kampus besar di seluruh Indonesia. Dalam perkembangannya pada era 1990-an ide-ide dakwah Hizbut Tahrir tersebut merambah ke masyarakat, melalui berbagai aktivitas dakwah di masjid, perkantoran, perusahaan, dan perumahan (sumber: HTI). HTI yang terdaftar di KemenkumHAM dengan status sebagai badan hukum “perkumpulan” NO: AHU-00282.60.10.2014 merupakan korban dari kegeraman politik karena kekalahan partai politik penguasa yang menjadi sangat khawatir dengan pilpres 2019 yang telah diramalkan Blog I-I akan menjadi sejarah kekelahan telak Presiden jokowi bila maju l

Bahaya Radikalisme dan Terorisme

 "Hanya orang-orang yang lemah dan sedikit ilmunya yang melakukan aksi bom bunuh diri.'' kalimat tersebut sering keluar setelah adanya kejadian-kejadian kekerasan atau teror yang melibatkan aksi bunuh diri. Namun demikian tindakan tersebut terus menerus ada hampir tiap tahun ada entah dibelahan dunia mana. Tak pandang negara dunia yang sedang konflik atau pun tidak bahkan di negara yang relatif tinggi tingkat pengamanannya seperti Inggris.  ............. kopas from:  http://intelindonesia.blogspot.com/feeds/posts/default?alt=rss Antara Manchester Arena dan Kampung Melayu: Bahaya Radikalisme dan Terorisme May 25, 2017, 7:37 AM Senin 22 Mei 2017 serangan bom bunuh diri terjadi di Manchester Arena tempat dimana Ariana Grande beraksi dalam konser musiknya. Korban tewas mencapai 22 orang dan sekitar 120 orang luka-luka, tidak lama kemudian polisi Inggris melakukan serangkaian penangkapan terhadap orang-orang yang diduga tahu atau merupakan bagian dari jaringan teroris (baca:

Deteksi Aliran Radikal

Gambar
"Pemaksaan kehendak" yang diiringi oleh kekerasan merupakan aspek yang sering melekat pada pihak-pihak yang biasa disebut kelompok radikal, kelompok garis keras, ataupun kelompok teroris. Dari kelompok kelompok tersebut dapat diidentifikasi dari ciri2 yang melekat padanya. Untuk imengetahui lebih lanjut arikel di bawah ...........silahkan. Belajar Intelijen: Deteksi Aliran Radikal June 2, 2017, 7:49 AM kopas from: http://intelindonesia.blogspot.com/feeds/posts/default?alt=rss Kita sering mendengar, melihat, dan membaca berita tentang aliran radikal, baik yang berdasarkan agama maupun ideologi tertentu di media massa elektronik dan cetak. Kita juga sering mendengar terjadinya radikalisasi yang kemudian mengarah pada aksi-aksi terorisme. Apapun sebutannya, kelompok radikal, kelompok garis keras, ataupun kelompok teroris, hanya satu kesamaannya yakni pada aspek "pemaksaan kehendak" yang diiringi oleh kekerasan. Meskipun cita-cita kelompok radikal mungkin sesuatu yan

ISIS ?

Gambar
 Sebuah artikel yang cukup padat dan lengkap untuk mengungkap tentang ISIS yang sering dikaitkan dengan Islam atau juga kekerasan, radikal dll   Sunday, June 04, 2017 retrived from: https://webcache.googleusercontent.com/search?q=cache:ndV5xdlbc3cJ:https://intelindonesia.blogspot.com/2017/06/i-s-i-s-sebuah-perspektif-obyektif.html+&cd=2&hl=id&ct=clnk&gl=id at 15 Juni 2017 I S I S: Sebuah Perspektif Obyektif Seorang anggota ISIS membawa bendera ISIS (Sumber: Before It's News ) Kita sering mendengar kata ISIS, membaca berita tentang ISIS, menonton berita TV terkait ISIS, namun bagaimana sebenarnya kita memahami ISIS? Pemahaman yang tepat ISIS bukan saja penting untuk mencegah menguatnya simpatisan ISIS menjadi kekuatan nyata yang besar di Indonesia, melainkan juga untuk menurunkan sikap saling curiga dan ketegangan yang dipicu oleh perpecahan masyarakat dalam pilkada Jakarta serta dinamika konflik berdasarkan agama yang masih akan terasa s

Politik, Agama, dan Intelijen

Gambar
Friday, November 18, 2016 kopas from: https://webcache.googleusercontent.com/search?q=cache:zTnyhsptCdsJ:https://intelindonesia.blogspot.com/2016/11/politik-agama-dan-intelijen.html+&cd=1&hl=id&ct=clnk&gl=id Politik, Agama, dan Intelijen Dengan menuliskan artikel ini, Blog I-I hanya bermaksud meluruskan pandangan para pemimpin bangsa Indonesia, pimpinan umat Islam, pimpinan partai politik, pimpinan ormas agama maupun non agama, dan juga pastinya pimpinan intelijen. Mohon dibaca baik-baik dan dicerna secara hati-hati agar tidak menimbulkan kesalahpahaman yang berlebihan. Artikel ini merupakan gabungan dari informasi jaringan Blog I-I di Indonesia dan seluruh dunia yang merasa prihatin dengan kinerja intelijen yang terpaku pada kulit persoalan yang tampak sebagai pertarungan politik, padahal pokok persoalannya adalah sangat sederhana yakni "ketersinggungan" dan "kemarahan" umat Islam yang tersebar merata di seluruh nu

Sebuah Skenario Jahat

Gambar
Saturday, May 13, 2017   Memecah Belah Persatuan Indonesia: Sebuah Skenario Jahat copas from: https://webcache.googleusercontent.com/search?q=cache:dqQ6GxfE2PIJ:https://intelindonesia.blogspot.com/2017/05/memecah-belah-persatuan-indonesia.html+&cd=2&hl=id&ct=clnk&gl=id https://intelindonesia.blogspot.com/2017/05/memecah-belah-persatuan-indonesia.html Strategi   Divide et Impera - Divide and Rule - Divide and Conquer   yang konon pertama kali dikembangkan oleh Philip dari Macedonia sangat sukses diterapkan oleh Kerajaan Hindia Belanda ketika menaklukan kerajaan-kerajaan di Nusantara yang sekarang bersatu menjadi Republik Indonesia. Banyak perdebatan tentang berapa lama sesungguhnya kekuatan politik dan sosial di seluruh Kepulauan Nusantara berada didalam genggaman Belanda, rakyat Nusantara diperas, dieksploitasi, diperkosa, dibunuhi, dan hidup dalam kehinaan, kemiskinan dan dibayangi kematian dari hari ke hari. Artikel hari ini mencoba melihat kembali bagaiman